APEKI DPC Kuningan Lakukan Kunjungan Strategis ke Empat OPD, Matangkan Proses Pendaftaran Resmi MPIG dan Rencana Audiensi

Berita Sosial & Ekonomi

KARTINI (Kuningan) – Dalam rangka memperkuat eksistensi dan legalitas kelembagaan, APEKI DPC Kuningan dan Masyarakat Perlindungan Indikasi Geografis (MPIG) Buana Ciremai melakukan serangkaian kunjungan ke sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Kuningan, Kamis, (10/4/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk berkonsultasi sekaligus melaporkan perkembangan proses pendaftaran MPIG secara resmi, serta membahas rencana audiensi dengan Bupati Kuningan.

Kunjungan yang dipimpin langsung oleh Ketua APEKI DPC Kuningan Dadan Muhamad Ramdani dan Ketua MPIG Buana Ciremai, Opik Hernawan beserta pengurus lainnya. Pertama kunjungan dilakukan ke Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwasata Kuningan yang diterima oleh Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata, Ahmad Djajuli dan Kepala Bidang Destinasi Wisata, Ritto Riswanto. Dilanjutkan ke Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, dan Perindustrian (Diskopdagperin) Kabupaten Kuningan.

Rombongan APEKI dan MPIG diterima langsung oleh Kepala Bidang Perdagangan, Asep Tomi Novian di ruang kerjanya. Dalam pertemuan tersebut, APEKI memaparkan urgensi legalisasi kelembagaan MPIG serta sinergi yang dapat dijalin dengan pihak Diskopdagperin, khususnya dalam mendukung produk-produk lokal unggulan yang memiliki indikasi geografis.

Selanjutnya, APEKI melanjutkan kunjungan ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kuningan. Di sana, mereka disambut oleh Kepala Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Alam,
Jajang Heryana, S.Si, M.Si. Pada kesempatan itu, dibahas pula dukungan perencanaan strategis daerah terhadap keberadaan MPIG sebagai bagian penting dari pembangunan ekonomi lokal berbasis potensi khas daerah.

Kunjungan terakhir dilakukan ke Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Diskatan) Kabupaten Kuningan, dan diterima oleh Kepala Bidang Hortikultura dan Perkebunan, Andi, SE. MM. Dalam diskusi tersebut, APEKI menekankan pentingnya peran Diskatan dalam pelestarian dan pengembangan komoditas Perkebunan unggulan Kuningan yang menjadi objek indikasi geografis.

Ketua MPIG Buana Ciremai, Opik Hernawan, menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan langkah awal dalam membangun jejaring lintas sektor, sekaligus sebagai upaya mempercepat proses pendaftaran resmi MPIG ke kementerian terkait.

“Selain itu, kami juga sedang mempersiapkan agenda audiensi dengan Bupati Kuningan, yang kami harapkan dapat menjadi titik tolak komitmen bersama dalam melindungi dan mengangkat potensi unggulan daerah melalui skema indikasi geografis yang dalam hal ini adalah Kopi Arabika Kuningan,” ujar Opik.

APEKI berkomitmen untuk terus berkoordinasi dengan berbagai pihak dalam rangka mengamankan hak-hak atas kekayaan intelektual daerah serta mendukung pemberdayaan petani khususnya petani kopi, pelaku UMKM, dan masyarakat lokal secara berkelanjutan. (vr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *