KUNINGAN – Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Kuningan akhirnya resmi terisi Dr. Taufik Rohman pasca jabatan Sekretaris Daerah tersebut ditinggalkan oleh Dr. Dian Rachmat Yanuar karena mengambil cuti diluar tanggungan negara. Prosesi Pengambilan Sumpah jabatan dipipimpin langsung oleh Penjabat Bupati Kuningan, Dr. Raden Iip Hidajat.
Pengambilan sumpah berlangsung di teras Pendopo Kuningan, Jumat (09/08/2024) serta disaksikan oleh Inspektur Kuningan, Plt Kepala BKPSDM Kuningan, para kepala perangkat daerah dan camat se-Kabupaten Kuningan.
Sejak awal Agustus 2024 Taufik Rohman yang menjabat sebagai Kepala BPKAD Kabupaten Kuningan sebelumnya telah diberi amanah sebagai Pelaksana Harian Sekretaris Daerah.
“Saya percaya bahwa saudara akan melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan tanggung jawab yang dibebankan kepada saudara sebagai Penjabat Sekretaris Daerah,” tutur Pj Bupati Kuningan, sesaat setelah pengambilan sumpah dilaksanakan dengan disaksikan Rohaniawan.
Ada 7 hal dititipkan Iip dalam arahannya, tidak saja kepada Pj Sekda Kuningan tetapi juga kepada segenap pejabat Pemerintah Kabupaten Kuningan.
“Mutasi, rotasi, dan promosi adalah hal yang biasa dalam birokrasi di suatu pemerintahan. Sebagai tour of duty. Mutasi diharapkan dapat menambah wawasan, pengalaman, dan relasi di tempat yang lain, karenanya, Pj Sekda harus dapat langsung beradaptasi agar pergantian jabatan ini dapat berjalan lancar tanpa hambatan,” tegasnya.
Pj Bupati Kuningan juga menekankan pentingnya integritas, profesionalisme dalam bekerja dan melayani sepenuh hati, terkhusus pelayanan langsung kepada publik.
“Ketiga, selalu jalin koordinasi dengan perangkat daerah. pentingnya komunikasi dalam bekerja dan selalu berkolaborasi dalam menyelesaikan setiap permasalahan. Tidak ada superman, yang ada adalah superteam,” lanjut Iip.
Langkah progresif dan inovatif untuk lebih menyehatkan dan menguatkan APBD kuningan untuk tahun 2024 harus segera dilakukan. Iip juga berharap agar Pj Sekda yang baru dilantik dapat menjadi simbol dalam menjaga kekompakan, kebersamaan dan kekeluargaan di lingkungan ASN.
“Mari kita saling memperkuat kekompakan dan kebersamaan diantara kita, kendati terdapat perbedaan pandangan, maka sejatinya jangan jadikan perbedaan tersebut untuk merusak kekompakan dan kebersamaan yang sudah ada,” ucapnya tegas.
Menjelang kontestasi pilkada, Iip menekankan agar netralitas ASN dapat semakin diperkuat dan ASN tidak terlibat dalam politik praktis.
“Hati-hati menjelang Pilkada November mendatang. ASN harus patuh pada peraturan yang berlaku terkait netralitas. Jangan terlibat politik praktis dan pekerjaan kita belum usai, istirahat kita hanya sejenak. Teruslah perbaiki Kuningan ke arah yang lebih baik,” pungkasnya.
Kepada semua yang hadir pada kesempatan tersebut, Pj Bupati Kuningan meminta agar dapat saling mendoakan dan menyamakan langkah untuk kemajuan kabupaten kuningan. Hal ini disampaikan Iip pada pidato penutupya. (VR)**
