KARTINI – Dari hasil survey internal PDIP, ternyata HM. Ridho Suganda mengungguli dari lawan internal politiknya, Rana Suparman, dan DPP PDIP memberikan surat tugas kepada HM. Ridho Suganda untuk maju sebagai kandidat Bupati Kuningan 2024-2029.
“Tertanggal 10 Juli 2024, DPP PDIP telah mengeluarkan Surat Tugas kepada HM. Ridho Suganda untuk melakukan konsolidasi dengan masyarakat dan komunikasi politik dengan partai lainnya dalam kontestasi Pilkada yang akan digelar November nanti,” ujar Sekretaris DPC PDIP, Nuzul Rachdy, didampingi Calon Bupati HM. Ridho Suganda, dan sejumlah kader PDIP, dalam konfrensi pers, Kamis (11 Juli 2024), di Sekretariat DPC PDIP.
Dijelaskan Nuzul, keputusan tersebut adalah dari hasil penyaringan, penjaringan dan penetapan. Proses tersebut telah ditempuh dengan cara membuka pendaftaran kepada masyarakat yang ingin kontestasi dalam pilkada.

Beberapa nama muncul dan dilakukanlah fit and proper tes. Setelah itu, muncul nama yang mengerucut, yaitu HM. Ridho Suganda dan Rana Suparman. Untuk menentukan pilihan, keduanya pun sudah melakukan konsolidasi, dan PDIP pun cukup alot dalam menentukan keputusannya.
PDIP lalu melakukan evaluasi dan survey. Dalam survey tersebut, nama Ridho Suganda mengungguli dan cukup signifikan dari nama Rana Suparman, dan beberapa pendalaman internal lainnya sehingga DPP PDIP memutuskan untuk mengeluarkan surat tugas kepada putra Bupati Kuningan H. Aang Hamid Suganda Periode 2009-2014, dan periode 2014-2019 tersebut.
“Sekarang tidak ada lagi teka-teki, karena sudah muncul satu nama yaitu HM Ridho Suganda. Karena sudah ditugaskan partai, maka Pak Ridho bertugas untuk melakukan komunikasi politik dengan partai lainnya, karena dari hasil Pemilu kemarin, PDIP mendapat 9 kursi maka harus berkoalisi,”jelas Nuzul.

Dalam kesempatan itu, HM Ridho Suganda menyampaikan, jika penugasan partai tersebut bukanlah hal yang mudah, tapi butuh perjuangan dan kerjasama dari semua pihak, baik dari kader, simpatisan dan masyarakat dalam mewujudkannya.
“Saya juga merasa dengan pengalaman kepartaian yang lama, cukup optimis kita mempunyai kekuatan sampai ke akar rumput, meskipun saya (menurut banyak orang), masih unyu-unyu, karena masih muda dan kurang berpengalaman, tapi dengan kekuatan partai dan pengalamannya yang cukup lama, optimis bisa terbangun dan berhasil dalam Pilkada nanti,”paparnya.
Sementara itu, Rana Suparman yang telah menyebar ribuan baliho dan spanduk di titik-titik strategi hingga pelosok desa, terpaksa harus segera mencabutnya dan menggantikan dukungan kepada Ridho Suganda. (kh) ***
