KARTINI (Kuningan) – Minggu, 11 Mei 2025 kabar duka datang dari mantan Ketua IMK (Ikatan Mahasiswa Kuningan) Yayat Hidayatulloh, di mana ayahandanya meninggal karena mengalami kejadian tragis di Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Kejadian yang terjadi tepat di depan SMKN 1 Kayuagung, di mana ayahanda (lebih dikenal dengan Bapak Emon) mengalami insiden penusukan secara brutal oleh seorang pemuda yang belum diketahui motifnya.
Insiden terjadi sore hari dan terjadi dengan cepat ketika seorang pemuda menghampiri Bapak Emon dan langsung menusukan dengan senjata tajam.
Kemudian Bapak Emon di selamatkan dan di tolong warga menuju ke rumah sakit dengan banyak luka tusukan senjata tajam di tubuh dan juga lengannya.
Tak sampai disitu penanganan intensif dilakukan dan di rujuk ke salah satu m rumah sakit swasta di pusat kota untuk mengobati luka tusukan tersebut. Namun sayang pasca operasi Bapak Emon menghembuskan nafas terakhirnya.
Kejadian tersebut membuat geger dan warga di Kayuagung, karena Bapak Emon dikenal dengan sosok seorang yang baik.
Namun tak lama pelaku penusukan telah ditangkap dan sudah berada di Polres setempat untuk kemudian di proses lebih lanjut.
Jenazah telah dikebumikan Selasa, 13 Mei 2025 di Desa Silebu Kabupaten Kuningan.
Ucapan belasungkawa pun datang secara langsung disampaikan oleh Bupati Kuningan yang hadir untuk bertakziah ke kediaman Yayat Hidayatulloh dan juga memberikan santunan kepada Ibunda dan keluarga.
“Semoga diberikan kesabaran untuk seluruh keluarga dan menjadikan lebih kuat lagi, mengikhlaskan apa yang telah menjadi takdir-Nya. Dan mendapatkan hukuman yang setimpal untuk pelaku.” Ucap bupati.
Kunjungan takjiah pun di bersamai oleh asda 1, jajaran Pemerintah Desa Silebu serta BPD. (Dian)