KARTINI (Kuningan) – Pasangan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si dan Tuti Andriani, S.H., M.Kn resmi ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuningan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan terpilih periode 2025-2030. Penetapan dilakukan dalam Rapat Pleno Terbuka yang berlangsung di Ballroom Grand Cordela Hotel Kuningan, Kamis (09/01/2025).
Hadir dalam acara tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Kuningan Dr. Agus Toyib, S.Sos., M.Si, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kuningan, serta Kepala Bagian Tata Pemerintahan.
Dalam sambutannya, Agus Toyib menyampaikan ucapan selamat kepada pasangan terpilih dan berharap kepemimpinan mereka mampu membawa Kuningan ke arah yang lebih baik.
“Kami ucapkan selamat kepada Pak Dian dan Ibu Tuti. Mudah-mudahan dapat menuntaskan janji-janji politik dengan baik sehingga masyarakat Kuningan lebih sejahtera,” ujar Agus Toyib.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati terpilih serta menghilangkan perbedaan yang muncul selama Pilkada.
“Mari kita bersatu membangun Kuningan yang lebih baik,” tambahnya.
Pasangan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani berhasil memenangkan Pilkada serentak November 2024 dengan perolehan suara sebanyak 211.961 atau 38,24%. Dalam sambutannya, Dian Rachmat Yanuar menyampaikan apresiasi kepada penyelenggara Pemilu dan seluruh pihak yang mendukung kelancaran pesta demokrasi di Kuningan.
“Mulai hari ini, tidak ada lagi pendukung nomor 01, 02, atau 03. Kita semua adalah pendukung Kabupaten Kuningan,” tegas Dian. Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bekerja sama demi perubahan yang lebih baik.
“Jika kita bersatu, meskipun ada keterbatasan, saya yakin kita bisa membawa Kuningan ke arah yang lebih baik,” pungkasnya.
Rapat pleno diakhiri dengan penandatanganan berita acara oleh Komisioner KPU Kabupaten Kuningan dan saksi dari pasangan calon. Dengan ini, pasangan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani resmi memulai perjalanan mereka sebagai pemimpin Kuningan periode 2025-2030. (red)
