KARTINI – Akun resmi Instagram Dinas Sosial Kabupaten Kuningan, @dinsos_kng, dilaporkan telah diretas. Peretas menggunakan akun tersebut untuk menyebarkan informasi palsu, termasuk rencana pelaksanaan khitanan massal pada 30 November 2024, serta meminta sumbangan atas nama panitia kegiatan. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kuningan, Dr. H. Toto Toharuddin menegaskan bahwa informasi tersebut adalah hoaks dan meminta masyarakat untuk mengabaikannya.
Kepala Bidang Linjamsos, Diki Muspala, menjelaskan bahwa modus penipuan dilakukan melalui pesan langsung (direct message) kepada sejumlah pengguna. “Pesan seperti rencana khitanan massal dan permohonan sponsor tidak muncul di feed atau story akun, tetapi langsung ke DM. Hal ini menyulitkan kami untuk melacak kepada siapa saja pesan itu dikirim,” ungkap Diki.
Dinas Sosial sedang berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk mengamankan kembali akun Instagram yang diretas dan menghentikan penyebaran hoaks. Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan lembaga pemerintah.
“Masyarakat yang menerima pesan mencurigakan dari akun tersebut dimohon untuk tidak menanggapi atau meneruskannya. Sebaiknya segera laporkan ke pihak berwajib agar dapat ditindaklanjuti,” tambah Diki.
Pihak Dinas Sosial berkomitmen untuk segera memulihkan akses akun resminya dan memastikan keamanan informasi di masa mendatang. Sementara itu, masyarakat diminta tetap berhati-hati dan mengonfirmasi kebenaran informasi langsung melalui saluran resmi lainnya. (vr)
