KARTINI – Membaca merupakan aktivitas yang sangat baik namun sulit diterapkan. Jika pada akhirnya terdata bahwa minat baca masyarakat Indonesia menjadi urutan terbawah di dunia. Sedangkan urutan teratas pengguna gedjet. Walau saat ini bacaan tidak saja bisa dinikmati lewat buku fisik, melainkan digital juga banyak pilihan dan pada kenyataannya masyarakat Indonesia di lapangan memiliki tingkat keingintahuan sangat tinggi.
Namun, diakui atau tidak membaca buku fisik lebih banyak keuntungannya, salah satu dan fatal bagi kesehatan yakni kesehatan mata dan otak. Anak-anak pada periode emas maupun masa pertumbuhan merupakan media yang paling cepat menerima informasi, baik fisik ataupun digital. Itu sebabnya dianjurkan untuk tidak memberikan gadjet pada anak usia dibawah 10 tahun.
Lantas bagaimana menumbuhkan minat baca pada anak-anak, beberapa tips dibawah ini bisa dipraktikan:
1. Biasakan menyediakan buku di setiap ruangan di rumah anda
2. Kenalkan anak pada buku sejak dalam kandungan dengan membacakan cerita saat ibu sedang mengandung.
3. Kenalkan huruf pada saat anak (bayi) mulai merespon dengan menunjukan buku-buku bergambar menarik
4. Buatlah game bersama keluarga yang melibatkan buku, seperti tebak gambar atau tebak cerita.
5. Sebagai role model maka orangtualah yang sepatutnya memberikan conttoh dengan menjadi pembaca buku juga.
Nah, Keluarga Kartini. Kira-kira tips yang mana yang sudah diterapkan di keluarga? Kalau belum, yuk dicoba dan mari lihat hasilnya, past mengejutkan. Karena manfaat membaca itu banyak sekali. Dari meningkatkan konsentrasi, menumbuhkan rasa tenang, meningkatkan percaya diri dan menambah wawasan dan pengetahuan.(VR)**