Forum Warga Diajak Awasi Proses Pilkada Kuningan 2024

Berita Politik

KARTINI – Pesta demokrasi kembali akan dilaksanakan, kali ini Pilkada serentak menjadi PR penting bagi lembaga penyelenggara dan atau yang terlibat dalam proses pelaksanaannya. Termasuk lembaga yang mengawasi yakni Bawaslu. Kamis (11/7/2024) berlokasi di Imah Amih Resto mengadakan sosialisasi bersama Forum Warga dengan tema “Dialog Pengawasan Partisipatif Pada Pemilihan Serentak Tahun 2024”.

Sebagai Narasumber Hj. Heni Susilawati, S.Sos. M.M. Ketua KPU periode Tahun 2013-2018 dan DR. Eman Sulaeman Dosen Universitas Al-Ihya. Memberikan paparan terkait peran masyarakat dalam keterlibatannya turut mengawasi pelaksanaan Pemilu serentak ini. 

Agus Khobir Permana yang menjabat sebagai Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat di Bawaslu Kabupaten Kuningan, mengajak seluruh peserta untuk ikut mengawasi dan ikut melaporkan jika melihat adanya pelanggaran-pelanggaran kepemiluan. 

Adapun udangan yang hadir diantaranya komunitas FKUB Kuningan, Fortuni Kuningan, Pokdarwis Kabupaten Kuningan, Mojang Jajaka Kuningan, Jaga Pelita Kuningan, Komunitas Masyarakat Adat Kuningan dan  konten kreator se-kabupaten Kuningan. 

“Forum Warga ini dilaksanakan bertujuan mengedukasi masyarakat Kuningan tentang pentingnya peranserta masyarakat dalam pengawasan proses Pilkada 2024 di Kabupaten Kuningan, ” ujar Agus 

Sementara itu Hj. Heni panggilan akrab Ketua KPU (2013-2018) ini menyoroti tentang pengawasan netralitas pada ASN dan Non ASN, serta menjelaskan adanya komisi khusus untuk penyelesaian pelanggaran pelaksanaan Pemilu oleh ASN dan Non ASN. 

Sementara itu DR. Eman Sulaeman menyebutkan tentang masih maraknya money politic dan kesulitan untuk menghapus kebiasaan mengakar yang sudah membudaya. Hal tersebut menurut Eman, dipicu oleh ekstrimnya angka kemiskinan di Kabupaten Kuningan, sehingga memberi peluang adanya transaksional suara.


Bawaslu sendiri telah menyediakan aplikasi bernama Sigap Lapor dan bisa juga melalui Whatsapp di nomor 082111777078 untuk menampung pengaduan dugaan adanya pelanggaran-pelanggaran kepemiluan. Pada sesi penutup masing-masing menyampaikan ajakannya untuk menggunakan hak pilih memilih pemimpin untuk Kuningan yang rasional, bukan yang transaksional serta ikut mengawasi jalannya Pilkada 2024 di Kabupaten Kuningan. (Vera)**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *